This is Akira Wisnu's Site

Monday, November 10, 2008

adakah? akankah? kapankah!

akankah waktu memisahkan tiap butiran embun,
dalam tiap rajutan laba -laba fajar

akankah kenangan hanya sekedar lantunan melodi,
yang menitikkan nila dalam lautan kisah?

apakah akhir selalu menjadi penutup,
dalam kidung cerita masa muda kita??

adakah sebenarnya masa yang tersulam sutra,
yang tak terbatas dan kekal dalam memori..

kapankah waktu itu tiba,
dan kapankah akhir itu menjadi sonata penutup

sedemikian singkatkah suka?
sedemikian cepatkah luka?
sedemikian pekatkah penat?
dan sedemikian gelapkah hidup ini??

kumakin tak tahu..

kumakin terbelenggu…

dan apakah harus seperti ini??

maaf klo q ngomong ni, , yg pasti foto yg q pajang d fs ini bkn brarti g bermakna apapun…

walaupun berat, akankah akhir menjadi melodi hitam panjang yang membuahkan buah kuldi..memisahkan satu sama lain, hidup dalam bayangan hitam,gelap menempuh jalan..

kalian cahaya - cahaya dalamhidupku..lilin jiwa, dan kusayang kalian semua..

kutakingin lepas…)

-akirawisnu-

Tuesday, September 16, 2008

Dan Brown VS Kahlil gibran

Untuk sekadar isenk nulis aja, omong - omong soal Dan Brown ma Kahlil ni. Asal kalian semua tahu aja, Q tu bener - bener seneng gaya bahasa dan cara nulis plot cerita kedua penulis ini.

Keduanya bener - bener hebat, bedanya Kahlil lebih ke cerita kasih, romansa, cinta dan seni prosa menjebak pikiran dengan perasaan pedih.

Kahlil Gibran:

Karya terkenal:
Sayap -sayap patah
Kematian Cinta
Mistikus Cinta
dll



Kahlil besar dari kehidupan yang cukup bersahaja di padang rumput pegunungan di daerah Palestina, terinspirasi oleh awan dan angin gembala. Sedih akan kasih, terikat oleh duka, mengais ratapan dukanya dalam hidup.

Karya Kahlil lebih bersifat mistika, kariernya makin meloncat tatkala kahlil berpindah ke Prancis, dan menghabiskan hidupnya di Amerika(New York).

Dan Brown:

Termasuk kategori penulis fiksi ilmiah, beda dengan kahlil yang romansa seninya lebih menonjol. Brown lebih suka dengan misteri fiksi ilmiah dipadukan dengan ketegangan dan penguatan karakter dari masing - masing tokohnya dengan detail.

Secara umum Dan Brown mengisahkan hampir sama dalam tiap karya besarnya, beda dengan Kahlil yang punya esensi berbeda tiap karyanya. Tapi hampir dari tiap karya Brown menarik untuk disimak, penuh intrik, isu sosial politik, energi kontradiksi, dan fiksi teorema yang sungguh menawan.

Karya besar Brown antara lain :
1. Angels and Demon
2. Da Vinci Code
3. Deception Point
4. Digital Fortress


Intinya sich, baik Brown maupun Kahlil pantas untuk disandang gelar Master of Art di seni tulis masing - masing. Dan terus terang saya cukup kagum dengan gaya tulisan mereka, jauh dari gaya tulisan saya yang tak bermakna.

-akirawisnu-

Friday, August 22, 2008

"Azazel Cinta: Gelap Kematian Bernyawa, Kematian Cinta"

"Cinta, ya cinta. Menjadi prahara diatas tahta keremajaan, sebuah pangkuan gelisah rona empati. Menggoyahkan kemudi hati pemuda, memutar haluan sauh para pemudi. Bagaikan ladam magnet yang saling bertautan, ataupun saling melwan. Dan itulah prahara cinta, getir dalam senoda manis, kasar dalam lembut gelak tawa!"

Dalam masa - masa yang kukenang itu, terpias asa. Nama yang menorehkan kalut masa lalu tergores kembali. Kenangan hidup menginjak remaja, setelah nikmat kehidupan fana masa kanak, melanjutkan anak tangga nyawa pada masa yang disebut orang masa keemasan. Tapi tidak olehku, masa ini kuselimuti dengan memori menikam hati, mengubur dan meremas pendaman rasa yang melukai kalbu. Akan kukisahkan sakit yang kudera, membagi dengan kalian hai yang membutuhkan dahaga. Dahaga akibat buaian cinta, yang tak tersampaikan sampai ujung kalbu merintih. Dan akan kugambarkan jeritan ini, yang melumpuhkan semua sendi spiritualku, mengoyak imanku, dan mencatut emosiku. Kisahku bukanlah kata, tetapi nada dalam senandung bidadari. Melambungkan hingga langit ke tujuh, dan menjatuhkan kita kala kita di puncak, menjadikan Azazel menanti kita, di neraka jahannam merujam.

Dan kini kukisahkan epos yang merusak ketentraman batin pemuda ini. Sebagai senandung pencabut nyawa, dalam nada kematian cinta.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

"Selamat datang cinta, Selamat Tinggal Cinta!! Datangmu begitu indah, dan kau kini menghilang dalam kabut duka, meninggalkan romansa abu - abu dalam kelam!!"

Pemuda dalam bayang - bayang langit malam, lusuh, terlihat rona wajahnya berwarna pucat. Dalam gelap berbintang cerah pemuda ini menatap ke atas, menatap dengan tatapan hampa pada sang jagat raya. Hatinya sudah melintasi dimensi tiga, menembus batas ruang dan waktu, menjelajah panorama hatinya yang tengah sendu di balik karma.

Ia berada jauh dari peraduannya, tak lebih baik juga ia kini sendiri. Merenungi setiap tamparan nasib yang datang menguji, terduduk ia dalam sangsangkala penat.

Berputarlah pikirannya menuju puing - puing babilon hati.
Dimulai dari cinta pertamanya, hingga sangsangkala tautan hati terakhirnya. Meretas ia dalam tawa, menikam hati hingga hancur, dan merajut ingatan terhempas badai. Maka jatuhlah ia, pemuda yang sendiri dalam rajuk tangis, menari di atas badai pikiran, merajam kata - kata yang melukiskan lara, dan menuturkan hampa dalam tiap pemikiran sempitnya.
Dunia adalah pesimistis di hadapan ia kini, dan hanya Sang Khalid yang mampu menariknnya, meruh ruh kecilnya dalam kubur. Dan mungkin ia kini tak mampu berkata apa lagi, hari esok sudah tertutup, hari ini didera sesak. Mayat bernyawa yang mengingat masa, kembali menuju dimensi tiganya, menyeruakkan tangisan kekal dan mengemulisir lara. Terkenang masa itu, dan kini dia hidup dalam deru ragu []

bersambung...


-akirawisnu-

Tuesday, July 8, 2008

Aksika - sebuah puisi singkat Virus patah hati

4K51K4

Apa yang aku lakukan tak dapat kau rasakan
Apa yang kau lakukan tak dapat aku rasakan
Benar-benar jauh, tak kan dapat ku gapai
Aku paksa, tetap akan lukai diri..

Senyummu gerakan senyumku
Sedihmu mengiris hatiku
Tangisku bukan milikmu
Tangismu adalah milikku

Tak ada lagi yang ku kejar saat ini
Nanti, ya nanti aku akan mulai mengejar
Lepaskan sebagian letihku saat ini
Nanti, nanti aku mulai berkobar.

Aksika - sebuah puisi singkat Virus patah hati

4K51K4


Apa yang aku lakukan tak dapat kau rasakan

Apa yang kau lakukan tak dapat aku rasakan

Benar-benar jauh, tak kan dapat ku gapai

Aku paksa, tetap akan lukai diri..


Senyummu gerakan senyumku

Sedihmu mengiris hatiku
Tangisku bukan milikmu

Tangismu adalah milikku


Tak ada lagi yang ku kejar saat ini

Nanti, ya nanti aku akan mulai mengejar

Lepaskan sebagian letihku saat ini

Nanti, nanti aku mulai berkobar.

Senyum di pagi Itu

Senyum di pagi itu Monday, 07 05 2007

Senyum itu telah meluluhkan hatiku

Yang tengah dibekukan oleh api kesunyian,
menghangatkan sendi - sendi ngiluku yang penat!

Melihat bau harum tubuhmu
Mendengar elok parasmu
Menyentuh nada suaramu
Memandang pipi manismu,
yang elok bagai gemerlap anggun senja....

Hari - hariku indah bersemi!
Mekarkan naungan jiwaku yang cantik
Melayangkan empatiku sampai langit ke tujuh!
Kaleido suka yang menusuk jantung sukmaku

Membunuh rasa piluku

Entah ambiguitas rasa menyibak paradoks rasa
Romansa yang membutakan asaku
Senyum itu hangat!

Layaknya singgasana surgaIndah nirwana hati
Anganku melayang tinggi!


Kapan pipi cantikmu kan hilang dari anganku........yang kosong dan beku!!!!

Friday, May 30, 2008

Engkau Para yang Terlupakan!!

May 30, 2008 • No Comments (Rewritten)

Engkau Para yang Terlupaka!!

derap langkah mendera lama
lamun senja dikala petang datang
kini mereka sendiri
ironi sekedar retorika diri

bangkai berlumuran jasa
noda hitam yang pudar dalam waktu
dan kini mereka terkubur diam

hampir 10 dekade
detik merangkak menjauh
mereka hidup terlupakan..
terjejak dalam hamparan hampa

tanah adalah rumah mereka
bumi jadi panutan mereka
tubuh kosong tak berisi jadi bukti mereka
berkalungkan medali kosong terlupa

nisan - nisan mereka tak terawat
nama - nama mereka punah
perjuangan mereka tinggal sejarah
sebuah retorika masa lampau

siapakah engkau??
siapakah mereka??

tanyakan pada waktumu hai negaraku?!!

ingatlah para pemuda..
langkah mereka menjadikan nafasmu!

merekalah..
para yang dilupakan..
dalam jasa,
dalam dahaga!!

Monday, April 28, 2008

Black Locked Door of U’r Heart!!

Black Locked Door of U’r Heart!!

palung hitam ini kian dalam,
ragu aku senjaku terbenam..
aQ berlari dalam derap pacuan asa
Q memanggil sesuatu yang takkan pernah berpaling

pintu keajaiban sudah tertutup erat
hatiku berkata malam
padahal Q melihat siang

rana,
malam ini
di puncak tertinggi ini
kuberteriak..!!

rana,
detik ini
kuharap kamu kan tahu
apa yang aku pikir

rana,
ingin rasanya kuterjun
tapi aku bukan mengadu
aku bukan orang yang akan menyerah

aku harap kau bisa mendengarQ..

dari jauh samudra hitam
dari lepas ombak malam..
bintang peraduanku mulai sesak
awan hitam kompulsif menari

aku adalah sendiri
aku adalah kesedihan
tak ada orang yang mau taw..
tak ada tempat berkata

kamu adalah secercah cahaya dalam gelapQ
ilmu dalam terik kebodohanQ
yang mau mendengarQ
yang Q tak ingin kulepas..

tapi,
dinginnya malam menusuk hatiku..

kau takkan pernah berpaling
menutup pintumu di depanku..

aku adalah malam..
dan akan tetap begitu..

nawangku sebagai temanku..

akira, the last hopeless in this era

Saturday, March 15, 2008

Memoar of The Past..

Last year..!!

bait lirihku tak terdengar hari ini..kupandang terus foto itu..
kadang aku jadi geli sendiri...hmmpf..!!

250807

Waktu lama terkait
berpalingkan nafas lara
menjaga tiap bait,
bait puisi nasib akan hampa

cahaya itu sudah padam habis
tertuai benih kosong
merona hitam, meronce pagi
sudah saatnya pergi jauh...menjauh!!

dalam sendiri kuterdiam..
sebisa mungkin merenungi naas diri
lunglai sendi sendu
kata demi kata...waktu demi waktu

bagai membelah air dalam hening senja..kuterpana sendiri di tempat baru, banyak yang tak tahu dimana kuberada!Akupun bingung memikirkannya...jauh dari nafas yang dulu menorehkan nama di puisi hatiku..jingga sakit terkapar rana..!!

Kujauh darimu kini..
walau dekat denganku..kau sangat jauh rana..
tembok menjuntai antara kau dan aku
lebih tinggi dari bukit nestapa

lembaran - lembaran yang tertulis teriris tipis
dalam kertas katun lusuh
menuai isyarat hati
kuingin jumpa kamu, sekali saja!!

kuingin jumpa..
sebelum kita terpaut lebih dari ini..
cukup sebagai sahabat..
atau cukup sebagai kenalan lama saja!!!

rana...doaku untukmu slalu
senyumku bergerak untukmu..
sedihmu kadang menyayatku..
tapi kau bukan unutukku....!!

Sampai jumpa rana..
semoga kita bisa jumpa lagi..!!

kurindu Agustus tahun lalu...!!
saat kita benar - benar jadi satu..!!


Akira 280108 - for 250807...

Edited by : Akira Wisnu akirawisnu.blogspot.com